Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison, menggelar kunjungan di Kecamatan Sape, setelah sebelumnya melakukan blusukan di kecamatan Donggo dan Soromandi selama dua hari penuh.
Memasuki Kecamatan Sape, tepatnya di Desa Sari Dusun Diwu Lanco, sebagai Desa pertama yang di kunjungi. Kedatangan pasangan IMAN disambut hangat ratusan warga Sari, Minggu 8/3.
Uniknya, kehadiran figur baru tersebut di sambut meriah dengan iring-iringan sepeda motor oleh ratusan warga. Setelah itu, dr. Irfan-Herman di bawa ke tempat persinggahan bersama rombonganya untuk saling menyaopa juga berdialog face to face dengan warga setempat.
Mewakili Tokoh emk-emak, Hj. Maesaroh (56) menyampaikan secara universal warga Desa Sari cenderung berprofesi sebagai Petani. Oleh itu, nasib petani untuk jangka panjang di perhatikan. Sisi lain jembatan tani di setiap sungai belum ada.
"Kami ingin menstabilkan harga hasil pertanian, kelangkaan pupuk juga tolong di perhatikan. jembatan tani juga belum di buat, sehingga masyarakat kesulitan menyeberang sungai, terlebih Para Petani yang mengangkut hasil pertanian,"paparnya.
Menjawab keluhan warga tersebut dr. Irfan menyampaikan, terima kasih dan apresiasi atas kebersamaan warga Desa Sari. Irfan menyebut jika diridhoi oleh Allah SWT menjadi pemimpin Bima, masalah petani akan menjadi prioritas.
"Kalo kami di mandatkan, masalah petani, nelayan serta buruh pasti kami utamakan. secepatnya kami bentuk Tim Percepatan pembangunan Kabupaten Bima Timur,"janjinya.
Sementara H. Herman Alfa Edison menambahkan, jika pemimpinya merakyat, tulus untuk membangun Bima, tidak ada yang tidak bisa dilakukan.
"Permasalahan jembatan yang menjadi kebutuhan masyarakat Desa Sari ini wajib dibangun," tegasnya.
#tot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar