Sabtu, 07 November 2020

Debat Paslon, IMAN Akan Bangun Perusda Untuk Petani


Bima, InsidePos,-


Pada debat Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Bima tahun 2020 di Gedung DPR Kabupaten Bima, 7/11. Pada segmen pertama acara debat, Paslon IMAN janjikan membangun Perusahaan Daerah (Perusda) di Kabupaten Bima.


Dibangunkannya Perusda ini salah satu alasan yang mendasar adalah upaya untuk meningkatkan ekonomi petani disemua sektor. Meliputi petani garam, bawang, jagung, padi, dan komoditas lainnya serta peningkatan pada sektor ekonomi nelayan dan peternak.


Calon Wakil Bupati Bima dari pasang dr H. Irfan, yakni H. Herma AE ST, (IMAN). Pada acara perdebatan itu, dikutip dari siaran langsung KPU Kabupaten Bima H. Herman mengatakan, potensi garam di Kabupaten Bima sangat baik. 


"Masalahnya, petani garam di Kabupaten Bima tidak ada investor yang mampu membeli garam petani di Bima dengan maksimal. Itu dilihat dari beberapa tahun terakhir ini. Jika garam dikelola dengan baik, misi pasangan IMAN adalah membangun Perusda. Dengan Perusda, hasil garam petani Bima akan sejahtera," ujar pengusaha sukses itu.


Demikian juga dengan peningkatan petani bawang lanjut dia, di Kabupaten Bima juga menghasilkan komoditas bawang yang berkualitas. Masalahnya saat ini menurut dia, bawang di Bima dijual di daerah luar dengan harga yang tidak seimbang. Sehingga, dampaknya ekonomi petani bawang tidak stabil.


"Oleh karena itu, Perusda yang akan kami bangun jika IMAN menjadi Bupati-Wakil Bupati Bima lima tahun kedepan. Petani hanya menanam dan memanen saja. Hasilnya Perusda yang akan pasarkan," ungkapnya.


Paslon nomor urut satu ini, Calon Bupati Bima dr H. Irfan menambahkan, juga mengakomodir kebutuhan ekonomi para nelayan dan peternak. Selama ini menurut dia, ekonomi nelayan dan peternak tidak diperhatikan. Ini berdampak pada berkurangnya ekonomi masyarakat.


"Sementara untuk UMKM, kami gelontorkan anggaran 50 Miliar selama lima tahun. Tujuannya, memberikan modal pedagang kecil dan menengah. Dengan ini masyarakat di Kabupaten Bima bisa mandiri dengan usahanya dan masyarakat tidak hutang di Bank dan lain-lain," tutupnya.


#tot

Tidak ada komentar: