Sabtu, 02 Maret 2019

Belum 1 Semester, BNNK Rehab 11 Pecandu Narkoba


Bima, Inside Pos,-

Belum Genap 1 Semesterd di Tahun 2019, BNNK Kabupaten Bima sudah  merehabilitasi sebanyak 11 Pecandu Obat Terlarang ( Narkoba).

Dari 11 Pecandu,   Dua (2)  diantaranya udah di kirim ke Lido Bogor dalam rangka memberikan terapi dan pelatihan bagi pecandu kategori berat.

"Jumlahnya 11 orang yang tengah menjalani rehabilitasi. Dua orang lainnya kami sudah kirim ke Lido Bogor," beber Kasi Rehabilitasi BNNK Kabupaten Bima,Arrasyidun, SP.Si Ruang Kerjanya beberapa waktu lalu

Dari jumlah tersebut, terdapat Enam orang yang minta diri untuk direhabilitasi. Sedangkan, Lima orang merupakan hasil penangkapan.

"Mereka sudah menjalani asesmen ya g melibatkan beberapa dinas terkait," ujar Pria berdarah Donggo tersebut.

Menurutnya, bagi Pecandu yang tergolong parah, pihaknya akan merujuk ke Lido Bogor. Hal itu dilakukan. sebagai upaya agar pecandu bisa maksimal jauh dari barang haram.

"Jika dirujuk ke Lido Bogor harus dirawat selama 3 sampai 6 bulan. tergantung kondisi pasien. sedangkan yang masih tidak terlalu  parah hanya rehab rawat jalan di Klinik Pratama BNNK Bima hingga sembuh," terangnya

" Mengenai biaya, semuanya gratis, mulai dari awal hingga masa rehabilitasi berakhir. Tingkat keberhasilan rehabilitasi rawat jalan lebih rendah dibanding rawat inap," tambahnya

Selain itu, Pria yang pernah menjadi PLT BNNK Bima ini menyampaikan, jumlah yang direhab tahun 2018. Total yang direhab selama satu tahun yakni sebanyak 47 orang. Dirujuk ke Lido Bogor sebanyak 6 Orang.

Kata dia, untuk menjalani rehabilitasi tidaklah sulit, biayanya gratis mulai awal sampai selesai.

"Hanya gengsi dan malu saja yang membuat kita tidak mau melakukan rehabilitasi. Semua tergantung kesadaran juga kemauan saja agar tidak berada dilingkungan Narkoba," jelasnya

Diakhir wawancaranya, Arrasyidun optimis pada 2019 angka pecandu narkoba di Bima tidak mengalami peningkatan. Ia menilai kesadaran warga Kota maupun Kabupaten Bima untuk menjauhi narkoba cukup bagus. Hal itu tidak lepas dari langkah pencegahan yang dilakukan oleh aparat kepolisian yang masif melakukan pengungkapan bandar dan kurir Narkoba.

"Ini juga tidak lepas dari keseriusan aparat dan masyarakat berantas Narkoba di Bima" tandasnya.

#Ryan

Tidak ada komentar: