Barisan muda Bumi Pajo menggelar aksi didepan Kantor Desa Bumi Pajo Kecamatan Donggo Kabupaten Bima, menuntut penggunaan anggaran Bumdes yang dinilai tidak transparan, senin 27/7.
Kedatangan massa aksi dalam aksi unjuk rasa tersebut tidak direspon oleh pemerintah Desa setempat. Sebagai bentuk kekecewaan, massa aksi lakukan penyegelan kantor Desa.
"Gerakan kami tadi kemarin siang terjadi kebuntulan. Kami tidak direspon oleh Pemdes, karena kecewa, kantor Desa kami segel," ungkap Muhammad Efendi, kordinator lapangan dihubungi via Handphone, selasa 28/7.
"Surat audensi terbuka beberapa kali kami layangkan, surat resmi itu tidak dijawab," katanya.
Merasa tidak dihargai lanjut Muhammad, atas dasar itu aksi Demo Desa digelar. Menurutnya, Beberapa tuntutan massa aksi pihaknya menginginkan ada solusi dari pemerintah soal Bumdes yang dinilai keterbukaan informasinya tertutup.
"Lagi-lagi tuntutan kami tidak direspon. Padahal kami ingin masalah Bumdes ini ada solusi. Misalnya, pengadaan sekretariat bumdes, hadirkan Perdes yang mengatur tentang tata kelola Bumdes, serta keterbukaan informasi pengeloaan Bumdes," sesalnya.
Menengahi terjadi konflik, Kapolsek Donggo merespon kedatangan masa aksi, pihaknya menyatakan agar aspirasi yang disampaikan tidak melanggar ketertiban masyarakat.
#tot
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar