Sabtu, 12 September 2020

Kasihan, Tinggal di Gubuk Reyot Warga di Woha Hanya Buruh Ngarit Rumput


Bima InsidePos,-


Sungguh kasihan sekali. M Tayeb Harun (61) seorang warga di Desa Tenga, Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Tinggal di rumah tidak layak huni dengan keadaan apa adanya. Betapa tidak, rumah panggung 9 tiang yang ditempati Tayeb bahkan mengalami kemiringan.


Nampak jelas kondisi wajah rumah M Tayeb ini. Semua dinding rumahnya memakai anyaman bambu. Itupun dinding dibagian depan rumahnya alami kerusakan. Belum lagi atapnya memakai genteng yang tidak layak dipakai.


"Apa boleh buat, kami tidak memiliki apa-apa. Petani juga bukan. Kami tidak punya tanah dan kebun," kata M Tayeb, diwawancara dikediamannya di Dusun Malino, RT. 04. RW. 02, Desa Tenga, Sabtu 12/9.


Kondisi rumah yang berpotensi roboh membuat lelaki yang berprofesi sebagai buruh "ngarit" (potong) rumput ini khawatir. Tinggal bersama istri dan satu anak perempuan serta dua orang cucu, menuntut Tayeb harus bekerja keras.


"Demi penuhi kebutuhan keluarga saya bahkan cari uang dengan "ngarit" rumput orang dengan upah tak seberapa. Pekerjaan saya tidak menentu. Kalau ada yang ajak kerja ini itu saya kerjakan. Yang penting ada gajinya," sebutnya.


Demi memenuhi kebutuhan keluarganya, Tayeb mengatakan, dirinya rela bekerja sebagai buruh apapun. Yang penting yang dia kerjakan bernilai uang dan halal untuk dimakan.


"Saya tidak memilih harus kerja apa. Yang penting menghasilkan uang dan anak istri dirumah bisa makan," ungkapnya.


Disinggung soal bantuan dari pemerintah, Tayeb mengakui dirinya hanya mendapatkan bantuan Corona dari BLT Desa. Itupun baru dua kali. Sebelumnya kata dia, tidak pernah mendapat program dari pemerintah.


Sementara, warga disekitar kediamannya yang rumahnya lebih bagus sering mendapat bantuan pemerintah. 


" Misalnya PKH, BPNT, Bantuan Ternak Kambing untuk Janda. Padahal anak saya yang janda tinggal serumah dengan saya tidak diberikan bantuan yang sama," sesalnya sembari menambahkan.


"Kalau tidak percaya, semoga pemerintah bisa melihat langsung kondisi keluarga kami sekarang," harapnya.



#tot

Tidak ada komentar: