Jumat, 04 September 2020

Tidak Terima Keluarganya Diancam, Petani di Lambu Dibacok Pelajar 16 Tahun


Bima, InsidePos,-


Tidak terima keluarganya diancam, korban inisial IA (29) yang merupakan petani asal Desa Simpasai Kecamatan Lambu dibacok AM (16) pelajar asal Desa Lanta Timur, Kecamatan Lambu Kabupaten Bima, Kamis 3/9. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 wita di Desa Lanta Timur. 


Atas kejadian tersebut korban mengalami luka bacok pada bagian pelipis hingga rahang bagian kanan kepala korban.


Kronologis kejadian, berawal korban mendengar informasi bahwa keluarganya FS dan saudaranya SI dibacok oleh pelaku. Bersama 10 orang temanya, korban mendatangi rumah milik pelaku. Namun saat itu Pelaku tidak ada ditempat.


Karena tidak ada dikediamannya, korban dan temannya itu menuju pantai Papa di Desa Lambu. Yakni mencari keberadaan keluarganya yang dikejar pelaku. Sepulang dari pantai Papa, korban melihat pelaku berada didepan rumahnya. 


"Turun dari motor sambil membawa sebilah parang. Korban mendatangi  pelaku yang sedang berada diatas rumahnya," kata sumber yang dirahasiakan.


Saat korban naik ditangga rumah pelaku, korban langsung dibacok sebanyak 1 kali oleh pelaku menggunakan parang. "Sehingga mengenai bagian pelipis sampai leher dibagian kanan korban," ungkapnya.


Mendengar kejadian itu, sekitar pukul 16.40 wita, anggota Polsek Lambu dan Danposramil beserta anggotanya tiba di TKP.  Situasi ditempat kejadian langsung diamankan sembari menghimbau agar warga menyerahkan permasalahan ini sepenuhnya pada pihak Kepolisian. Sekitar Pukul 16.50 Wita, pelaku berhasil di tangkap dan langsung diamankan pihak Polsek Lambu. 


Sementara korban, dibawa ke Puskesmas Sape untuk mendapatkan perawatan medis. Korban dibawa menggunakan mobil patroli Polsek Lambu oleh anggota Polsek setempat bersama anggota Pos Ramil.

Karena kondisi korban sangat parah, sekitar pukul 17.30 wita korban dirujuk ke RSUD Bima dengan menggunakan ambulan Puskesmas Sape.


Situasi terkini kondisi Kedua Desa tersebut sementara terpantau aman dan kondusif. Hingga saat ini aparat dari Polsek Lambu dan Pos Ramil setempat sedang melakukan penjagaan ketat di TKP untuk melakukan penjagaaan ketat dan memastikan stabilitas keamanan.


Kasat Reskrim Polsek Bima Kota, Iptu Hilmi manossoh Prayugo dikonfirmasi via Watsaap membenarkan kejadian tersebut. Pelaku sudah diamankan polsek lambu. Untuk motif dan lain-lain masih didalami.


"Untuk motifnya kami sedang menyelidiki lebih lanjut" ujarnya.



#tot

Tidak ada komentar: